PPM.ALHADI– Yogyakarta – El-Jogjawi, komunitas santri di PPM Al-Hadi Yogyakarta yang fokus pada pengembangan fashion batik, sukses menggelar Batik Santri Fashion Week 2024 pada Rabu malam (30/10) di halaman pendopo PPM Al-Hadi Yogyakarta.
Di balik kemeriahan fashion show yang memukau, acara ini juga menyuguhkan Batik Santri Talk, sebuah talkshow menarik yang menampilkan narasumber Embran Nawawi, art fashion designer kenamaan Indonesia. Talkshow ini dipandu oleh Alin Adzkanuha, anggota tim El-Jogjawi, yang membuat suasana semakin meriah.
Embran menceritakan kisahnya jatuh cinta dengan batik, menyebut para seniman batik sebagai maestro dengan “kanvas” dan “kuas” yang berbeda. “Kain dan canting adalah alat utama mereka untuk menciptakan karya,” ujarnya. Dia juga membagikan hasil risetnya di Madura tentang batik, yang menurutnya membuka wawasan baru.
“Saya semakin mencintai batik setelah memahami kedalaman budayanya,” ungkap Huzaini, salah satu penonton, mengungkapkan antusiasmenya terhadap pembahasan malam itu.
Acara Batik Santri Talk dimulai pukul 21.00, di mana Embran tidak hanya menjelaskan tentang batik, tetapi juga memberikan tips dan trik kepada para santri untuk tampil trendy dengan sarung dan batik. Dia mengingatkan bahwa generasi muda memiliki peran penting sebagai agen penyebar pengetahuan dan cinta terhadap batik.
“Setiap dari kita dapat menjadi pelopor dalam melestarikan batik,” seru Embran, menegaskan pentingnya kontribusi generasi muda.
“Saya menerima tawaran sebagai narasumber dari El-Jogjawi karena saya memiliki misi untuk menyebarkan batik seluas-luasnya dan menunjukkan bahwa santri memiliki hubungan yang kuat dengan batik,” tambahnya, menekankan komitmennya untuk mengangkat batik dalam dunia fashion modern.
Selain Batik Santri Talk, El-Jogjawi juga membuka pameran batik dan mengadakan fashion show pada malam yang sama, menampilkan koleksi sarung batik terbaru. Pameran ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati berbagai karya batik yang dipamerkan, sekaligus menghargai kreativitas para desainer dan seniman batik.
Dengan pameran dan fashion show ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran serta apresiasi masyarakat terhadap keindahan dan nilai budaya batik.
Melalui Batik Santri Talk dan pameran batik, diharapkan para santri dan generasi muda lainnya dapat lebih memahami dan mencintai batik sebagai bagian integral dari identitas budaya mereka, serta menjadi pelopor dalam penyebaran keilmuan batik di masyarakat.