Batik Santri Fashion Week 2024: Kolaborasi Santri, Batik, dan Kreativitas dalam Fashion

  • Jumat, 1 November 2024
  • 85 views
Batik Santri Fashion Week 2024: Kolaborasi Santri, Batik, dan Kreativitas dalam Fashion Media PPM x Eljogjawi

PPM.ALHADI– Yogyakarta – El-Jogjawi sukses menyelenggarakan Batik Santri Fashion Week 2024 pada Rabu malam (30/10) di halaman pendopo PPM Al-Hadi Yogyakarta.

Selain menghadirkan sarung-sarung batik koleksi terbaru dari El-Jogjawi, dalam sesi catwalk, para model memamerkan beragam desain fashion yang dirancang oleh Andika Ma’arif dan Fidha Amel, alumni PPM Al-Hadi Yogyakarta yang kini berkecimpung di dunia fashion, acara ini memperlihatkan bagaimana batik bisa tampil modern dan elegan tanpa meninggalkan identitas budaya dan kesantunan.

Acara dibuka dengan sambutan CEO El-Jogjawi, Anis Mashduqi. “Islam mengajarkan kita untuk memperindah diri, sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-A’raf ayat 31: Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus di setiap (memasuki) masjid. Dalam setiap helai busana, ada penghormatan diri dan budaya yang harus kita jaga.

Fashion bukan sekadar penampilan, tetapi cerminan identitas yang harus kita lestarikan dengan nilai-nilai yang Islami”, ujar Anis dalam sambutannya

Koleksi batik dari Andika dan Fidha menggunakan kain bermotif khusus yang dirancang oleh El-Jogjawi, sehingga setiap busana yang ditampilkan memiliki karakter dan makna tersendiri juga mendalam. Koleksi putra dari Andika hadir dengan tampilan santai dan kekinian, menjadikan batik sebagai outer yang trendy.

“Ini adalah karya yang mengangkat motif klasik dengan pendekatan baru. Alhamdulillah, saya senang dengan hasilnya, tetapi semangat untuk berkarya tak pernah akan puas,” kata Andika dalam komentarnya.

Di sisi lain, Fidha Amel yang juga pemilik soie.boutiq, menghadirkan koleksi putri yang anggun dan berkelas dengan detail yang mempercantik siluet busana. “Mengolah batik menjadi gaya fashion yang elegan adalah tantangan tersendiri. Saya bersyukur dapat menyelesaikan koleksi ini, meski tak pernah berhenti ingin menciptakan yang lebih baik,” ucap Fidha.

Para model yang tampil adalah 14 santri dari PPM Al-Hadi Yogyakarta, terdiri atas 7 putra dan 7 putri, yang menampilkan karya-karya ini dengan penuh percaya diri di atas catwalk. Para penonton yang terdiri dari santri, mahasiswa, pecinta batik, hingga para maestro batik memberikan apresiasi atas inovasi yang ditampilkan.

Hadir juga art fashion designer kenamaan Indonesia, Embran Nawawi, yang menjadi narasumber dalam Batik Santri Talk, sebuah sesi diskusi yang mendalami peran batik dan santri dalam dunia fashion. Dengan acara ini, Batik Santri Fashion Week 2024 berhasil menyampaikan pesan bahwa batik dapat hadir sebagai gaya hidup modern, selaras dengan identitas Islami yang santun serta kaya akan kreativitas.

Apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya Batik Santri Fashion Week 2024. Acara yang bukan sekadar peragaan busana, tetapi juga sebuah bukti bagaimana batik dan kreativitas santri dapat saling melengkapi dalam dunia fashion Islami. Selamat kepada El-jogjawi, para desainer, model santri, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini.

Teriring harap, semoga Batik Santri Fashion Week 2024 dapat menginspirasi generasi muda dan kaum santri untuk terus berkarya, melestarikan budaya, dan membawa nilai-nilai Islami dalam setiap rancangan fashion mereka.

Penulis: PPM Alhadi

Admin Pesantren Pelajar dan Mahasiswa Al-Hadi, Arumdalu, Krapyak Wetan, RT 08, Panggungharjo, Sewon, Bantul, DIY

Hubungi Kami

Hubungi Kami jika Anda membutuhkan bantuan, atau informasi seputar PPM Al-Hadi, Kami akan dengan senang hati membantu Anda